Kamis, 29 Oktober 2015

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Keputusan Pemberian Kredit Bank (Economic Forum)

Add caption



Profitabilitas adalah ukuran penting  yang merupakan standar umum yang harus dipenuhi perusahaan sebagai salah satu bahan pertimbangan bagi pihak bank sebagai kreditur untuk memberikan keputusan pemberian kredit. Profitabilitas merupakan  rasio yang diukur berdasarkan perbandingan antara laba setelah pajak dengan total aktiva perusahaan. Kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dalam kegiatan operasi merupakan fokus utama dalam penilaian prestasi perusahaan. Laba menjadi indikator kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban kepada kreditur dan investor, serta merupakan bagian dalam proses penciptaan nilai perusahaan berkaitan dengan prospek perusahaan di masa depan (Aliminsyah, 2003).

Francis et al (2005) dalam Siswardika Susanto dan Sylvia Veronica Siregar (2012) menyimpulkan bahwa, perusahaan-perusahaan di Amerika Serikat dengan kualitas laba yang lebih buruk memiliki biaya biaya ekuitas yang lebih tinggi dibandingkan perusahaan-perusahaan dengan kualitas laba yang lebih baik. Demikian juga dengan hasil penelitian Francis, Nanda, dan Olsson (2008) dalam Siswardika Susanto dan Sylvia Veronica Siregar (2012) yang menyatakan bahwa, kualitas laba memiliki pengaruh negatif dengan biaya ekuitas.
Besarnya profitabilitas merupakan alat yang digunakan untuk menganalisis kinerja manajemen, tingkat profitabilitas akan menggambarkan posisi laba perusahaan. Profitabilitas perusahaan yang semakin meningkat dapat dijadikan sebagai tolak ukur kemampuan perusahaan dalam mengembalikan  kredit yang akan diberikan oleh Bank. Hal ini akan menjadi faktor penting ketika profitabilitas perusahaan meningkat, maka akan mempengaruhi bank dalam memberikan keputusan pemberian kredit, sehingga kesempatan memperoleh kredit dari bank akan semakin besar. (Fombrun dan Shanley, 1990, dalam Marc Orlitzky, Frank L. Schmidt, Sara L. Rynes, 2003). 
Brigham dan Houston (2011) dalam penelitiannya menyatakan bahwa, profitabilitas berpengaruh positif terhadap keputusan  pemberian kredit bank. Profitabilitas mungkin merupakan satu-satunya indikator yang paling baik untuk menganalisa kesehatan keuangan perusahaan sebagai salah satu bahan pertimbangan bagi kreditur dalam memberikan keputusan pemberian kredit. Hal ini didukung juga dengan penelitian  Elisa Tjondro dan Basuki,(2012) yang  menyatakan bahwa, para kreditur di perbankan sangat memperhatikan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan dan meningkatkan laba. Sehingga, ketika profitabilitas perusahaan semakin meningkat maka peluang perusahaan dalam memperoleh kredit dari bank juga akan semakin besar.  

RUMUS MENGUKUR PROFITABILITAS
NPM dapat dihitung dengan menggunakan rumus dalam penelitian yang sebelumnya telah dikembangkan oleh Harahap, (2001): 
           Net Profit Margin (Marjin Laba Bersih)


    Laba bersih sesudah pajak (EAT)
Net Profit Margin        =                                                         x 100%
                                                                        Penjualan
            



Profitabilitas merupakan salah satu faktor penting sebagai pertimbangan bagi bank dalam memberikan
kredit, karena bank mempunyai anggapan bahwa perusahaan yang mempunyai profitabilitas yang tinggi
akan mampu mengembalikan kredit yang telah disalurkan baik dalam jangka panjang maupun jangka
pendek. Semakin tinggi keuntungan yang diperoleh perusahaan, yang dibuktikan dengan tingginya rasio
profitabilitas, maka hal tersebut akan meningkatkan jumlah pemberian kredit.






 DAFTAR PUSTAKA
 
Aliminsyah, (2003). Analisis Rasio Profitabilitas didalam Buku Kamus Istilah Keuangan dan Perbankan halaman: 499. Diakses tanggal 17 mei 2012.


 Backam, 2001. Pengaruh Financial Leverage, Profitabilitas, Asimetri Informasi dan Politically Exposed Person Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pemberian Kredit Bank Di Indonesia. Universitas Kristen Petra 2012.

Brigham dan Houston (2011). Pengaruh profitabilitas pada pendanaan perusahaan.

Elisa Tjondro, Basuki (2012). Studi tentang Financial Leverage, Profitabilitas, dan Political Tie yang dimiliki perusahaan terhadap keputusan pemberian kredit bank di Indonesia. sna.akuntansi 2012.
 
Francis et al. (2005), Nanda, dan Olsson. Profitability Income Company. diakses tanggal 12 Mei 2012.

Fombrun dan Shanley. 1990.  Profitability Ratio . diakses tanggal 12 Mei 2012.  

Harahap, (2001:301). Penghitungan Rasio Profitabilitas. Diakses tanggal 12 mei 2012.

Laporta, et al. 2002. Pengaruh Financial Leverage, Profitabilitas, Asimetri Informasi dan Politically Exposed Person Pengaruhnya Terhadap Keputusan Pemberian Kredit Bank Di Indonesia. Universitas Kristen Petra 2012.



Siswardika,  Susanto. dan Sylvia Veronica Siregar, 2012. Corporate Governence, Kualitas Laba, dan Biaya
Ekuitas: Studi Empiris Perusahaan Manufaktur  yang Terdaftar Pada Bursa Efek Indonesia 2009. Universitas
Indonesia.


 
 











Tidak ada komentar: